Hubungi kamiSiteMap
Rumah Informasi bisnis Suku cadang mobil Berita Teknologi Fashion wanita Acara olah raga Lebih

Hijaukan Pesisir Pangandaran, Kementerian KP, Pemda, dan Masyarakat Tanam 700 Pohon

2024-08-27 HaiPress

iDoPress - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KP) bersama pemerintah daerah (pemda) dan masyarakat menggulirkan gerakan penghijauan di pesisir Pantai Pangandaran,Jawa Barat (Jabar).

Kegiatan yang bertujuan menjaga kelestarian pesisir Pangandaran itu dilakukan dengan menanam 700 batang pohon mangrove,cemara laut,butuni,dan ketapang.

Direktur Politeknik Kelautan dan Perikanan Pangandaran (PKPP) Arpan Nasri Siregar menyampaikan,penanaman 700 batang pohon itu merupakan upaya bersama menjaga keberlanjutan dan pelestarian lingkungan pesisir.

“Akar mangrove yang kuat dapat berfungsi sebagai penghalang alami yang dapat menyerap dan mengurangi energi gelombang tsunami,” ujarnya dalam siaran pers,Selasa (27/8/2024).

Kegiatan penanaman pohon itu juga melibatkan PKPP yang merupakan satuan pendidikan di bawah naungan Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BPPSDM) Kementerian KP.

Baca juga: Sokong Usaha Masyarakat,Kementerian KP Perkuat Kinerja Keuangan BLU

Pelibatan taruna dan taruni PKPP diharapkan dapat menjadi pelajaran untuk turun tangan dalam menjaga keberlanjutan ekosistem pesisir.

Adapun pemerintah daerah di Pangandaran juga memiliki program gerakan Jumat Menanam (Juna).

Arpan mengatakan,PKPP mendukung kegiatan Juna sebagai upaya melaksanakan penghijauan di kawasan kampus yang saat ini merupakan kegiatan rutin PKPP.

“PKPP juga mendukung Juna sebagai ajang pembelajaran kepada taruna-taruni bahwa betapa pentingnya kegiatan penghijauan untuk mendukung kelestarian lingkungan,” jelasnya.

Selain itu,kegiatan itu menjadi rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia dan Dies Natalis PKP Pangandaran ke-7.

Baca juga: Menteri KP Penuhi Panggilan KPK Jadi Saksi Kasus Korupsi di PT Telkom

Aksi penanaman yang dilakukan civitas PKPP,mulai dari taruna-taruni,para dosen,serta pengawai bersama mitra kerja sama dan masyarakat itu berlangsung di dua lokasi,yakni kawasan Sungai Putrapinggan dan Sungai Bulak Setra.

Eduwisata mangrove

Di luar kegiatan penghijauan,Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan (BPPP) Tegal,salah satu Unit Pelaksana Teknis BPPSDM lainnya,tengah merencanakan pembangunan eduwisata mangrove sebagai bagian dari Smart Fisheries Village (SFV) di Pangandaran.

Selain untuk masyarakat umum,SFV itu akan menjadi lokasi praktik Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) bagi taruna-taruni PKPP.

Kegiatan menjaga lingkungan lainnya dalam rangka HUT RI dan Dies Natalis PKPP adalah aksi bersih pantai.

Kegiatan itu dilakukan seluruh warga kampus dan pengurus Dharma Wanita Persatuan (DWP) dalam upaya mewujudkan lingkungan dan pantai bebas dari sampah.

Arpan menyebutkan,kegiatan bersih-bersih pantai sering dilaksanakan PKPP,terutama di kawasan Pantai Bulak Setra,Pangandaran.

Baca juga: Lantik 2.023 Taruna dan Taruni,Kementerian KP Siap Tempa Mereka Hingga Jadi SDM KP Unggul

Sebelumnya,Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menekankan pentingnya pengendalian wilayah pesisir sebagai bagian dari upaya mewujudkan ekosistem laut yang sehat.

Salah satu upaya menjaga ekosistem laut sehat adalah dengan memelihara kelestarian ekosistem mangrove.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Penafian: Artikel ini direproduksi dari media lain. Tujuan pencetakan ulang adalah untuk menyampaikan lebih banyak informasi. Ini tidak berarti bahwa situs web ini setuju dengan pandangannya dan bertanggung jawab atas keasliannya, dan tidak memikul tanggung jawab hukum apa pun. Semua sumber daya di situs ini dikumpulkan di Internet. Tujuan berbagi hanya untuk pembelajaran dan referensi semua orang. Jika ada pelanggaran hak cipta atau kekayaan intelektual, silakan tinggalkan pesan kepada kami.
©hak cipta2009-2020 Mingguan Bisnis Indonesia    Hubungi kamiSiteMap